Laman

Senin, 30 Juli 2007

Nyebrang? Hati-Hati Bro !!!


Photo di samping merupakan typical stasiun trem (umumnya disebut kereta api oleh pengguna) di Pondok Cina, Depok khususnya dan hampir seluruh stasiun di sepanjang Bogor hingga stasiun Kota. Stasiun ini secara strategis menjadi salah satu wahana transportasi murah bagi anak-anak Universitas Indonesia. Bisa di pahami, selain Stasiun UI, stasiun ini termasuk paling sibuk di dekat Kampus. Keberadaan stasiun ini dirasakan sungguh bermanfaat bagi kalangan kampus, oleh karena dapat meminimalisir kemacetan, dan waktu tempuhnya pun dapat diprediksi. Taruhlah, bila anda start dari stasiun ini menuju Stasiun Kota, waktu tempuh diperkirakan 45 menit hingga satu jam. Bandingkan bila menumpang bis kota, anda bisa 2 jam lebih bergelayutan di tengah kemacetan Jakarta.
Selain mahasiswa yang kost di sekitar kampus, masyarakat umum --- sebelum UI relokasi ke Depok --- sebetulnya sejak dulu telah menggunakan moda transportasi massal ini. Kereta memang telah menjadi favorite.
Seperti kebanyakan stasiun kereta sepanjang Jabodetabek, wajah stasiun kita ... ya ... seperti ini. Jangan membayangkan kemudahan dan kenyamanan seperti stasiun kereta bawah tanah di Eropa. :-) Meski beberapa perbaikan telah dilakukan oleh pengelola, penampilan, dan terutama penambahan fungsi pelayanan tidak berubah. .... Sebetulnya bagi masyarakat pengguna, standar pelayanan yang ada mudah diterima. Dalam urusan "kenyamanan" dan "keamanan" versi kereta, bagi masyarakat "itu sudah biasa". Emang mau gimana ... adanya gitu. (Simak artikel lain: Keretaku). ........
Wajah stasiun UI seperti gambar, menampilkan salah satu wajah Mahasiswa UI: "Pemberani". Yaaaaa .... berani menantang maut kali ya. Sudah tahu keretanya melaju, masih juga berani menyeberang, sementara petugas terbengong-bengong memperhatikan mereka. Bisa jadi mereka lagi dikejar deadline tugas kampus :-)
Berbahaya? tentu saja .... semoga photo ini menjadi perhatian pihak-pihak terkait untuk menyediakan solusi penyeberangan rel yang aman. Sebetulnya, ketika --- beberapa saat sebelum --- kereta memasuki stasiun, tersedia warning bell. Namun ini yang membingungkan. Warning bell termasuk paling sering dilanggar, ..... mereka seolah-olah mengatakan "yuk berlomba dengan kereta" (awm)

Tidak ada komentar: